tips nabung
jangan remehkan uang kecil
tips nabung
#1
Tentukan Uang Receh yang Ingin Anda Tabung
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan berapa besaran uang
receh yang ingin Anda tabung. Pastikan uang tersebut tidak membuat Anda merasa
terbebani.
Dengan menentukan nominal ini, Anda juga secara tidak langsung membangun
kesadaran bahwa uang dengan nominal tersebut adalah uang untuk ditabung.
Anda bisa menentukan uang dengan nominal berapa saja yang Anda suka.
Misalnya Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, atau berapa saja.
Setelah menentukan berapa nominal uang yang akan Anda tabung, mulailah
menabung secara konsisten.
Dengan konsisten menabung seperti ini, tanpa Anda sadari uang Anda akan
terkumpul pelan-pelan. Bahkan tidak mustahil justru Anda yang akan dikejutkan
dengan jumlah total uang tabungan receh Anda
#2
Pisahkan Tabungan
Menentukan nominal ini bukan berarti Anda hanya boleh menabung uang dengan
nominal itu saja.
Bukan. Anda tetap boleh menabung uang dengan nominal lain, tapi akan lebih
baik jika Anda memisahkan uang dengan nominal berbeda di tempat yang berbeda
juga.
Dengan membedakan satu tempat untuk satu jenis nominal tertentu, Anda akan
melihat bagaimana masing-masing nominal bertambah secara bertahap. Dan hal ini
akan membuat Anda semakin tergoda untuk menabung uang Anda.
Jangan lupa juga untuk menyimpan setiap wadah tabungan di tempat yang aman
namun masih mudah Anda jangkau. Jangan menyimpan wadah tabungan di tempat yang
sulit, karena akan membuat Anda jadi malas menabung.
#3
Uang Kembalian Sebagai Tabungan
Cara lain untuk menambah jumlah tabungan receh Anda dengan cepat adalah
dengan menabung semua uang kembalian receh yang Anda dapatkan.
Jika Anda habis berbelanja, biasanya Anda akan mendapat sejumlah uang
kembalian. Jangan gunakan uang kembalian dan segera tabungkan. Dengan begitu,
tabungan Anda akan terlihat semakin penuh dari waktu ke waktu.
Akan tetapi, pastikan Anda melakukan hal ini hanya pada saat Anda merasa
lapang dan baik untuk melakukannya. Jangan memaksakan diri untuk menabung
seluruh uang kembalian yang Anda dapatkan.
Pastikan Anda sudah memenuhi semua kebutuhan primer Anda dan juga kebutuhan
sekundernya jika memang dibutuhkan. Memaksakan menabung hanya akan membuat Anda
semakin tergoda untuk berhenti menabung.
#4 Pikirkan Jangka Waktu Tabungan
#4 Pikirkan Jangka Waktu Tabungan
Sudah rajin menabung dan konsisten melakukannya, tapi masih tidak tahu
untuk apa atau sampai kapan Anda akan terus menabung.
Semakin jelas Anda menentukan sampai kapan Anda menabung, maka akan
semangat Anda melakukannya.
Setelah menentukan sampai kapan Anda menabung, mulailah menabung secara
konsisten. Anda dapat membuat waktunya sekitar satu atau dua tahun.
Setelah waktu yang ditentukan sampai, Anda bisa membuka tabungan Anda dan
menggunakannya untuk kebutuhan Anda.
Menentukan waktu menabung juga akan membuat diri Anda memiliki batasan
kapan waktunya untuk membuka tabungan.
Dengan begini, Anda tidak bisa sembarangan membuka dan menggunakan tabungan
yang akhirnya malah membuat tabungan Anda jadi lama terkumpul.
#5
Tempat Untuk Menabung
Terakhir, tentukan apa tempat atau wadah yang akan
Anda gunakan untuk menabung. Tempat atau wadah ini bisa apa saja sesuai dengan
selera Anda.
Anda bisa menggunakan tempat yang berukuran sedang
sebagai wadah tabungan. Atau menggunakan kotak biskuit sebagai wadah.
Tidak masalah wadah apa saja yang Anda gunakan untuk
menabung, yang terpenting adalah Anda dapat menabung secara konsisten.
Jika wadah yang Anda gunakan sudah penuh, tapi waktu
menabungnya masih panjang, tidak ada salahnya menggunakan wadah lain untuk
menyimpan uang tabungan Anda.
Komentar
Posting Komentar